Dengan Disiplin & Kasih Meningkatkan Prestasi
Hal yang Sangat Berkesan Selama Melayani di SKKK
| Penulis: Tanty Minarni
Dulu, sekitar tahun 1998, saat pertama kali penulis menginjak tanah di kota Pangkalpinang ini, saat dimulainya perjalanan kehidupan pelayanan dan pertumbuhan kualitas diri sebagai anak Tuhan. Melalui Yayasan Kalam Kudus Indonesia cabang Jakarta, dirintislah Pendidikan Anak Usia Dini di kota Pangkalpinang. Jumlah murid pertama 18 orang (usia 2 dan 3 tahun) dengan 2 orang guru yang merangkap sebagai kepala sekolah. Saya dan Pdt. Dorcas mulai melayani anak – anak dan orang tua murid di Pangkalpinang.
Di balik pelayanan kami, ada sosok pemimpin yang selalu memberikan bimbingan dan dukungan sehingga Sekolah Kristen Kalam Kudus Pangkalpinang dapat semakin dikenal oleh masyarakat. Semakin berkembang baik sarana prasarana maupun jumlah murid dan sumber daya manusianya. Almarhumah Ibu Teripena Jonatan adalah pemimpin yang sangat berpengaruh kepada kemajuan dan perkembangan pelayanan kami di Sekolah Kristen Kalam Kudus Pangkalpinang.
Begitu banyak perhatian dan bimbingan yang diberikan kepada kami, meskipun untuk menerimanya kadang harus berurai air mata. Namun di mata kami, sosok almarhumah Ibu Teripena Jonatan adalah perintis dan pemimpin yang mampu membuat suatu perubahan dan terus memperjuangkan perubahan hidup anak buahnya menjadi manusia yang lebih baik secara rohani maupun kualitas hidup.
Seorang ibu yang banyak berperan dalam perjalanan pelayananku sebagai guru dan kepala sekolah. Tahu kelemahanku, ditunjukkannya cara memperbaiki. Tahu kekuranganku, diberinya kesempatan untuk aku belajar agar menjadi lebih berkualitas. Baik secara pendidikan maupun kehidupan sosial dan kerohanian. Tuhan melihat hatimu Ibu. Tuhan tahu segala hal yang terjadi dalam hidupmu. Dia mengerti, betapa engkau mengasihi dan menyayangi “anak-anakmu”. Besar perhatian dan kasih sayangmu.
Ibu, teladan yang baik akan kami lanjutkan sebagai pendidik dan pelayan Tuhan yang terus memiliki semangat menyelesaikan setiap panggilan kasih. Tuhan mengasihimu Ibu.
Terima kasih untuk Ibu yang telah membesarkanku. Terima kasih telah mengajarkan kepadaku bagaimana menghargai dan memahami orang lain yang tidak seberuntung kita dalam hidupnya. Terima kasih juga sudah membawaku mengenal orang – orang hebat dan melayani dengan sepenuh hati. Kenangan terbaik kan kusimpan selalu, Ibu.
***
Tanty Minarni, bertugas di SD Kristen Kalam Kudus Pangkalpinang